Apa Itu hardware? Fungsi, Jenis dan Contohnya

Assalamualaikum, halo pengunjung selamat datang di blog Shadow Secure System, pada halaman ini saya akan membahas Apa Itu hardware? Fungsi, Jenis dan Contohnya.

Hardware atau perangkat keras pada komputer, merupakan komponen yang memiliki wujud nyata dan bisa Anda sentuh perangkat keras ada banyak jenisnya dan menjalankan peran tertentu.

Apa itu hardware?

Hardware adalah semua jenis komponen yang ada pada komputer atau laptop yang mana bagian fisiknya dapat terlihat secara kasat mata dan dapat dirasakan secara langsung. Jadi bisa dikatakan jika hardware adalah peralatan fisik komputer yang berguna untuk melakukan proses input, proses, dan output.

Seperti RAM, CPU, mouse, keyboard, sacnner, monitor, printer, dan masih banyak lagi. Selain itu, hardware adalah sebagai bentuk output dari setiap proses sistem operasi sebuah komputer itu sendiri. Akan tetapi untuk mendukung kerja perangkat tersebut tetap diperlukan software atau perangkat lunak tertentu. Dengan begitu setiap perintah yang diinginkan dapat beroperasi dengan baik.

Fungsi hardware

Secara umum, fungsi hardware adalah untuk:

• Menjadi perantara user melakukan input.
• Menjalankan program, termasuk pemrosesan data.
• Menampilkan output bagi user.
• Menyimpan data output.

Untuk menjalankan fungsi-fungsi tersebut, hardware terbagi menjadi beberapa jenis. Di samping itu, setiap jenis komponen hardware harus terhubung dalam sirkuit tertentu supaya perangkat komputer bisa beroperasi.

Jenis-jenis hardware dan contohnya

Berdasarkan fungsinya, jenis atau macam-macam hardware terbagi menjadi: Input Device, Processing Device, Output Device, dan Storage Device.

Berikut ini merupakan ulasan detail mengenai jenis-jenis hardware tersebut.

1. Input Device (Perangkat Masukan)

Input Device (Perangkat Masukan)

Input device adalah perangkat yang user/brainware gunakan untuk melakukan input.

Jadi, komputer akan memproses data sesuai dengan input atau tindakan yang Anda lakukan di dalam program komputer.

Dengan kata lain, perangkat inilah yang Anda gunakan untuk mengoperasikan program komputer.

Contoh hardware yang termasuk dalam input device misalnya: keyboard, mouse, joystick, scanner, microphone, touchpad, pentab, webcam, dll.

Keyboard dan mouse/touchpad termasuk perangkat input yang perannya paling krusial. Keberadaan kedua perangkat ini sangat berpengaruh terhadap fungsionalitas perangkat komputer.

Anda butuh keyboard untuk mengetikan sesuatu dalam program komputer. Mouse juga sangat Anda butuhkan untuk menggerakan kursor dan memilih berbagai menu dalam program komputer.

Perangkat input lainnya sifatnya hanya sebagai pelengkap.

2. Processing Device (Perangkat Pemrosesan Data)

Processing Device (Perangkat Pemrosesan Data)

Processing device adalah berbagai perangkat yang berfungsi untuk menjalankan pemrosesan data dan membuat program di dalam komputer bisa beroperasi.

Perangkat-perangkat ini terletak di dalam casing CPU.

Contoh processing device, misalnya:

• Motherboard, merupakan papan sirkuit yang menjadi tempat untuk menghubungkan komponen komputer lainnya.
• Processor, berperan sebagai otak komputer yang jadi pusat setiap operasi dalam komputer.
• RAM (Random Access Memory), berfungsi sebagai penyimpanan sementara dan menentukan kecepatan akses data.
• VGA (Video Graphic Array), berfungsi memproses data grafis pada komputer.
• Sound Card, bertugas dalam memproses data audio sehingga komputer bisa merekam atau mengeluarkan suara. Socket untuk memasukan jack speaker, mic, atau headset ada di perangkat ini (sound card on board).
• Network Card, sebuah kartu berupa panel sirkuit yang menyediakan socket untuk kabel jaringan.

3. Output Device (Perangkat Keluaran)

Output Device (Perangkat Keluaran)

Output device adalah perangkat yang akan menampilkan output pada Anda. Output yang dihasilkan bisa berupa data digital maupun dokumen fisik.

Monitor merupakan output device yang paling utama. Tanpa adanya monitor Anda tidak akan bisa melihat dan mengoperasikan program komputer.

Monitor akan menampilkan output dalam bentuk tampilan digital.

Output device yang bisa menghasilkan output fisik yaitu printer.

Selain itu, masih ada beberapa contoh output device lainnya, misal: speaker, headset, proyektor LCD, dll.

4. Storage Device (Perangkat Penyimpanan)

Storage Device (Perangkat Penyimpanan)

Storage device adalah perangkat untuk menyimpan setiap data digital. Perangkat ini bisa menjadi satu bagian dengan komputer (internal), bisa juga berupa perangkat terpisah (eksternal).

Perangkat penyimpanan internal yang paling umum yaitu Hard Disk Drive (HDD). Tapi akhir-akhir ini, orang-orang mulai beralih ke Solid Disk Drive (SSD).

SSD lebih andal daripada HDD. Untuk read dan write, SSD jauh lebih cepat daripada HDD. Dengan kata lain, perangkat ini bisa meningkatkan kinerja Anda.

Tapi tentu saja harga SSD jauh lebih mahal.

Dengan budget 500 ribuan, Anda hanya bisa mendapatkan SSD berkapasitas 256 GB. Padahal dengan budget 600 ribuan Anda sudah bisa mendapat HDD berkapasitas 1 TB.

Meski popularitas SSD semakin meningkat, masih ada banyak orang yang setia dengan HDD karena lebih ekonomis.

Di samping itu, SSD dan HDD juga ada versi eksternalnya.

Contoh perangkat penyimpanan eksternal lain misalnya, flashdisk, CD, atau DVD.

Sekian penjelasan Apa Itu hardware? Fungsi, Jenis dan Contohnya pada halaman ini, jika ada kesalahan ataupun kekurangan pada halaman ini saya pribadi mohon maaf, Wassalamualaikum.

Baca juga :

Shadow Secure System

Apa Itu hardware? Fungsi, Jenis dan Contohnya